JAKARTA - Indonesia terus memperkuat posisinya dalam industri energi bersih, salah satunya melalui langkah strategis PT Elnusa Tbk (Elnusa). Anak usaha Elnusa, PT Sigma Cipta Utama (SCU), menjalin kerja sama dengan perusahaan global Ecolab untuk mengkomersialisasikan teknologi pemantauan panas bumi berbasis Internet of Things (IoT), Flow2Max.
Kolaborasi ini ditargetkan meningkatkan akurasi serta keandalan operasi panas bumi sekaligus memperluas penerapan teknologi karya anak bangsa ke pasar internasional. Langkah ini sejalan dengan tren global menuju efisiensi energi dan transisi energi bersih.
Flow2Max®?, Teknologi Inovatif untuk Pemantauan Panas Bumi
Flow2Max®? merupakan teknologi pemantauan sumur panas bumi secara real time dengan tingkat akurasi data tinggi. Teknologi ini mendukung optimasi produksi dan efisiensi pengelolaan reservoir panas bumi. Flow2Max®? telah mendapatkan paten internasional di sejumlah negara, termasuk Amerika Serikat, Selandia Baru, Islandia, Turki, dan Filipina, serta paten resmi di Indonesia.
Baca JugaHIMKI Tingkatkan Daya Saing Industri Kayu Lewat Teknologi Global
Keberhasilan SCU mengembangkan teknologi ini telah diterapkan oleh PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) di berbagai wilayah kerja. Dengan adanya kolaborasi SCU–Ecolab, adopsi Flow2Max®? diharapkan bisa lebih luas, termasuk untuk pasar global.
Kolaborasi SCU dan Ecolab Memperkuat Ekosistem Energi Hijau
Direktur Operasi Elnusa, Andri Haribowo, menegaskan kerja sama ini menjadi bagian penting transformasi digital Elnusa di sektor energi.
“Kolaborasi SCU dengan Ecolab merupakan langkah penting dalam memperluas peran Elnusa pada ekosistem energi hijau. Pengembangan Flow2Max®? memperkuat kompetensi digital Elnusa Grup sekaligus membuka peluang untuk menghadirkan solusi teknologi yang mampu meningkatkan efisiensi operasi geothermal secara signifikan,” ujar Andri.
Menurutnya, inisiatif ini juga sejalan dengan strategi jangka panjang Elnusa untuk memperkuat portofolio layanan berbasis inovasi serta mendukung percepatan transisi energi nasional.
SCU Siap Ekspansi Solusi Teknologi Panas Bumi
Direktur SCU, Didik Purwanto, menyatakan ruang lingkup kerja sama ini menunjukkan kesiapan SCU dalam menghadirkan solusi teknologi berstandar tinggi dan tepat guna.
“SCU berperan dalam mendesain, melakukan manufaktur, serta bersama Ecolab mengkomersialisasikan Flow2Max®? baik di Indonesia maupun pasar internasional. Kolaborasi ini diharapkan dapat mempercepat ekspansi dan adopsi Flow2Max®? di industri panas bumi,” kata Didik.
Dengan sinergi ini, teknologi Flow2Max®? diharapkan tidak hanya mendukung operasi nasional, tetapi juga memperkuat posisi Indonesia sebagai pemain teknologi panas bumi global.
PGE Menjadi Inovator Teknologi Panas Bumi Global
Direktur Utama PGE, Julfi Hadi, menilai pengembangan Flow2Max®? menunjukkan PGE bukan hanya produsen energi bersih, tetapi juga inovator teknologi panas bumi dunia.
“Flow2Max®? membawa PGE memasuki fase baru sebagai inovator teknologi panas bumi dunia. Inovasi ini dirancang untuk diproduksi massal dan ke depannya diekspor, sejalan dengan visi PGE menjadi world-class green energy company sekaligus mendorong Indonesia sebagai centre of excellence panas bumi dunia,” ungkapnya.
Teknologi ini memungkinkan Indonesia untuk mengekspor inovasi panas bumi, sekaligus meningkatkan daya saing nasional dalam pengembangan energi hijau global.
Elnusa Terus Berinovasi Mendukung Masa Depan Energi Bersih
Kolaborasi antara SCU dan Ecolab menegaskan komitmen Elnusa untuk terus bertransformasi dan berinovasi dalam menghadirkan layanan energi yang efisien, aman, dan berkelanjutan. Sinergi ini memperkuat posisi Elnusa dalam pengembangan teknologi energi bersih sebagai bagian penting dari masa depan transisi energi nasional.
Langkah strategis ini juga sejalan dengan upaya pemerintah mempercepat adopsi energi hijau, serta mendorong industri domestik untuk lebih aktif dalam inovasi teknologi ramah lingkungan. Dengan demikian, Elnusa berperan tidak hanya sebagai penyedia layanan energi, tetapi juga sebagai pionir dalam transformasi digital energi panas bumi.
Kesimpulan: Energi Hijau sebagai Pilar Masa Depan Industri Nasional
Kolaborasi SCU–Ecolab dan penerapan Flow2Max®? menjadi contoh nyata bagaimana teknologi domestik dapat bersaing di pasar global. Inovasi ini tidak hanya meningkatkan efisiensi operasional, tetapi juga memperkuat posisi Indonesia sebagai pusat keunggulan panas bumi.
Ke depan, pengembangan teknologi energi hijau seperti Flow2Max®? diprediksi akan menjadi pendorong utama pertumbuhan industri nasional, mendukung transisi energi bersih, serta membuka peluang ekspor bagi solusi teknologi inovatif karya anak bangsa.
Mazroh Atul Jannah
navigasi.co.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
10 Rekomendasi Kuliner Ayam Goreng Paling Gurih di Surabaya yang Wajib di Coba
- Senin, 15 Desember 2025
Resep Bumbu Bulgogi Autentik, Cara Praktis Masak Daging Khas Korea
- Senin, 15 Desember 2025
Resep Creamy Mushroom Udon, Hidangan Hangat dengan Rasa Gurih Lembut
- Senin, 15 Desember 2025
Berita Lainnya
10 Rekomendasi Kuliner Ayam Goreng Paling Gurih di Surabaya yang Wajib di Coba
- Senin, 15 Desember 2025
Resep Bumbu Bulgogi Autentik, Cara Praktis Masak Daging Khas Korea
- Senin, 15 Desember 2025
Resep Creamy Mushroom Udon, Hidangan Hangat dengan Rasa Gurih Lembut
- Senin, 15 Desember 2025
Resep Crispy Potato Wedges Ala Cafe, Camilan Renyah Tanpa Digoreng
- Senin, 15 Desember 2025
Terpopuler
1.
Elnusa Perkuat Energi Hijau Lewat Kolaborasi Teknologi Panas Bumi
- 15 Desember 2025
2.
Baru Dirilis Agustus, BYD Atto 1 Kuasai Pasar Mobil Listrik 2025
- 15 Desember 2025
3.
17 Bulan Dibangun, Vinfast Subang Kini Siap Produksi Mobil
- 15 Desember 2025
4.
Harga CPO Diprediksi Bergerak Naik Tipis Usai Penurunan Pekan Lalu
- 15 Desember 2025







