.jpg "Menjelajahi 5 Pasar Tradisional Seru di Yogyakarta")
Menjelajahi 5 Pasar Tradisional Seru di Yogyakarta
JAKARTA - Yogyakarta sering dijuluki sebagai surga kuliner karena menawarkan beragam pilihan makanan lezat. Tidak hanya restoran modern, pasar tradisional pun menjadi destinasi favorit untuk mencicipi berbagai hidangan khas. Baik warga lokal maupun wisatawan dari berbagai daerah dan negara kerap mengunjungi pasar-pasar ini untuk menikmati kuliner tradisional maupun modern yang unik dan menggoda selera.
Pasar tradisional di Yogyakarta menghadirkan pengalaman berbeda. Selain berbelanja kebutuhan sehari-hari, pengunjung dapat menikmati ragam jajanan, minuman hangat, hingga sajian kekinian dari UMKM lokal. Beberapa pasar bahkan telah bertransformasi, memadukan nuansa tradisional dengan konsep modern untuk menarik generasi muda. Berikut lima pasar tradisional yang wajib dikunjungi bagi para pencinta kuliner:
1. Pasar Kranggan Yogyakarta
Baca Juga
Pasar Kranggan menjadi salah satu contoh pasar tradisional yang memadukan suasana klasik dan modern. Lantai bawahnya tetap menjual sayuran, buah, dan kebutuhan dapur, sementara lantai dua menyuguhkan kuliner kekinian.
Salah satu tempat yang menarik perhatian adalah Bake Me To Moon, sebuah bakery mungil dengan aneka slice cake cantik dan lezat. Selain itu, pengunjung bisa menikmati kopi ala kopitiam di Kedai Terang Bintang, yang menghadirkan suasana santai dan menu minuman yang menggoda. Pasar Kranggan kini menjadi favorit anak muda dan foodies yang mencari pengalaman kuliner unik di tengah pasar tradisional.
2. Pasar Ngasem Yogyakarta
Pasar Ngasem memiliki sejarah unik. Dahulu dikenal sebagai pusat penjualan hewan peliharaan, terutama burung, kini pasar ini lebih populer sebagai destinasi kuliner. Berlokasi dekat dengan Keraton Yogyakarta, pasar ini hanya sekitar 2 km dari Malioboro, atau sekitar 10 menit berkendara menggunakan sepeda motor.
Di Pasar Ngasem, pengunjung dapat menemukan berbagai jajanan tradisional yang “sedep miroso”. Contohnya adalah carabikang, apem beras, hingga wedang hangat yang cocok dinikmati saat cuaca sejuk. Pasar ini tetap mempertahankan ciri khasnya sebagai tempat kuliner lokal yang autentik, sambil tetap ramah bagi wisatawan.
3. Pasar Beringharjo
Pasar Beringharjo merupakan pasar tertua di Yogyakarta, berdiri sejak 1758. Terletak dekat Malioboro, pasar ini dikenal dengan penjual batik legendaris. Selain itu, Pasar Beringharjo memiliki sejumlah tempat makan yang telah menjadi ikon kuliner kota ini.
Beberapa pilihan yang patut dicoba antara lain Warung Makan Bu Sum, Soto Pak Muh, hingga Sate Kere Bu Suwarni. Menu-menu ini tidak hanya menggugah selera tetapi juga menghadirkan pengalaman kuliner legendaris yang kaya akan rasa dan sejarah. Pasar Beringharjo adalah bukti bahwa pasar tradisional tidak hanya tempat berbelanja, tetapi juga pusat kuliner yang kaya akan budaya.
4. Pasar Pathuk
Pasar Pathuk terkenal sebagai destinasi kuliner pagi dan pusat oleh-oleh khas Yogyakarta. Berlokasi dekat Malioboro, pasar ini ramai dikunjungi oleh wisatawan maupun warga lokal.
Di sini, pengunjung bisa menemukan jenang dan bubur sumsum dengan harga terjangkau, sekitar Rp 5.000 per porsi. Nasi Kuning Nuna Cung yang selalu ramai antre juga menjadi favorit. Selain itu, pasar ini menawarkan menu es dawet, jenang gempol, serta sarapan hangat seperti Bakmoy dan Timlo dari Kondang Rasa, yang membuat pagi pengunjung lebih semarak. Pasar Pathuk menghadirkan pengalaman kuliner tradisional yang sederhana namun menggugah selera.
5. Pasar Lempuyangan
Pasar Lempuyangan merupakan salah satu pasar tradisional yang cocok dikunjungi untuk sarapan. Pengunjung bisa menikmati berbagai hidangan tradisional dengan harga terjangkau.
Beberapa menu yang direkomendasikan adalah Soto Lenthok Pak Yono, dengan seporsi hanya Rp 10.000-an, serta Es Jaipong Lempuyangan yang segar dan manis. Pasar ini tetap mempertahankan nuansa tradisionalnya, sehingga pengunjung dapat merasakan sensasi kuliner autentik Yogyakarta sejak pagi hari.
Secara keseluruhan, pasar tradisional di Yogyakarta bukan hanya tempat berbelanja kebutuhan sehari-hari, tetapi juga destinasi kuliner yang kaya rasa dan pengalaman. Dari jajanan tradisional hingga hidangan kekinian, setiap pasar menawarkan cerita dan keunikan masing-masing. Baik Pasar Kranggan yang modern, Pasar Ngasem yang klasik, hingga Pasar Beringharjo yang legendaris, semua memberikan kesempatan bagi foodies untuk mengeksplorasi ragam cita rasa khas Yogyakarta.
Bagi wisatawan yang ingin merasakan nuansa kuliner asli Yogyakarta, mengunjungi lima pasar ini wajib dilakukan. Setiap pasar menyuguhkan pengalaman berbeda, namun sama-sama menghadirkan rasa otentik yang tidak ditemukan di restoran modern. Dengan kombinasi sejarah, budaya, dan kreativitas kuliner lokal, pasar-pasar tradisional Yogyakarta memang layak disebut surga bagi pencinta makanan.
Rekomendasi
